Konfigurasi Routing Protokol BGP Pada Mikrotik



27 Agustus 2016

Selamat datang di Blog saya,kali ini saya akan sharing materi tentang “Konfigurasi Routing Protokol BGP Pada Mikrotik”.
Langsung saja kita simak,Let's go.

1.Pengertian
BGP (Border Gateway Protocol) adalah routing protocol jenis EGP (Exterior Gateway Protocol) . BGP adalah salah satu routing protocol yang menangani jaringan antar AS (Autonomous System).
BGP merupakan metode routing yang digunakan untuk tingkat jaringan yang besar dan rumit yang sedemikian rupa disetting secara dynamic guna mempermudah dan mempercekat dalam pengkonfigurasiannya. BGP dapat digunakan untuk menghubungkan antara dua organisasi besar yang memiliki AS yang berbeda.

2.Tujuan dan Manfaat
Tujuan BGP adalah untuk memperkenalkan kepada dunia luar alamat-alamat IP apa saja yang ada dalam jaringan tersebut. Setelah dikenal dari luar, server-server, perangkat jaringan, PC-PC dan perangkat komputer lainnya yang ada dalam jaringan tersebut juga dapat dijangkau dari dunia luar. Kemudian, informasi dari luar juga dikumpulkannya untuk keperluan organisasi tersebut dalam berkomunikasi dengan dunia luar.
Dengan mengenal alamat-alamat ip yang ada di jaringan lain,maka para pengguna dalam jaringan anda juga dapat menjangkau jaringan mereka.

3.Latar Belakang.
Latar Belakangnya adalah,BGP adalah sebuah metode routing yang digunakan untuk tingkat jaringan yang besar dan rumit.Dan memperkenalkan kepada dunia luar alamat-alamat apa saja yang ada dalam jaringan

4.Alat dan Bahan
1.) 4 unit Laptop/PC.
2.) 4 unit Mikrotik.
3.) 4 buah kabel UTP straight.
4.) 3 buah kabel UTP cross.

5.Tahap Pelaksanaan

Buat sebuah topologi seperti gambar di bawah ini.

Langkah-langkah dan Konfigurasi Routing BGP :

1) Langkah pertama, hubungkan Mikrotik dengan Laptop untuk konfigurasi menggunakan kabel UTP type straight.
2) Kemudian masuk pada Mikrotik melalui aplikasi WinBox.
3) Reset Mikrotik terlebih dahulu apabila Mikrotik tersebut sudah dikonfigurasi sebelumnya.
4) Ganti nama Mikrotik Router dengan perintah :
[admin@MikroTik] >system identity set name=(nama boleh disesuaikan menurut kebutuhan)
5) Tambahkan IP Address pada masing-masing  Router Mikrotik, dengan cara :
           
           Pada router 1
[admin@Router1] >ip address add address=192.168.10.2/24 interface=ether3

Pada Router 2
[admin@Router2] >ip address add address=192.168.20.1/24 interface=ether3

Pada Router 3
[admin@Router3] >ip address add address=192.168.10.1/24 interface=ether3
[admin@Router3] >ip address add address=192.168.70.2/24 interface=ether4

Pada Router 4
[admin@Router4] >ip address add address=192.168.70.1/24 interface=ether3
[admin@Router4] >ip address add address=192.168.20.2/24 interface=ether4

6) Setelah itu lakukan konfigurasi Routing BGP pada masing-masing Router Mikrotik, dengan cara :

Pada Router 1
[admin@Router1] >routing bgp instance set 0 as=100 router-id=1.1.1.1
[admin@Router1] >routing bgp instance  print
[admin@Router1]>routing bgp peer add remote-as=100 remote-address=192.168.10.1
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.10.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.20.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.70.0/24

Pada Router 2
[admin@Router1] >routing bgp instance set 0 as=200 router-id=2.2.2.2
[admin@Router1] >routing bgp instance  print
[admin@Router1]>routing bgp peer add remote-as=200 remote-address=192.168.20.2
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.10.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.20.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.70.0/24

Pada Router 3
[admin@Router1] >routing bgp instance set 0 as=100 router-id=3.3.3.3
[admin@Router1] >routing bgp instance  print
[admin@Router1]>routing bgp peer add remote-as=100 remote-address=192.168.10.2
[admin@Router1]>routing bgp peer add remote-as=200 remote-address=192.168.70.1
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.10.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.20.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.70.0/24

Pada Router 4
[admin@Router1] >routing bgp instance set 0 as=200 router-id=4.4.4.4
[admin@Router1] >routing bgp instance  print
[admin@Router1]>routing bgp peer add remote-as=200 remote-address=192.168.20.1
[admin@Router1]>routing bgp peer add remote-as=100 remote-address=192.168.70.2
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.10.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.20.0/24
[admin@Router1] >routing bgp network add network=192.168.70.0/24

7) Konfigurasi routing BGP sudah selesai. Lakukan pengecekan pada masing-masing Router Mikrotik, dengan perintah :
[admin@Router1] >ip route print
8) Apabila hasilnya sudah benar, maka Konfigurasi Routing BGP telah berhasil dilakukan.Tapi jika belum bisa coba di periksa kembali konfigurasinya.

6.Kesimpulan
BGP adalah protokol path-vector yang menyediakan informasi routing bagi autonomous system pada internet melalui attribut AS-path BGP.
Peer dikonfigurasi secara manual untuk bertukar informasi routing adalah melalui koneksi TCP kemudian mulai mendengar BGP peer lain.

7.Referensi
http://resnameilani.blogspot.co.id


Saya hebat karena belajar, saya tahu karena membaca, saya mahir karena praktik ( try and error ). Trust me, Knowledge Is King.

Sekian materi yang bisa saya sampaikan,semoga bermanfaat.

Terima Kasih

Telah Berkunjung

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Setting PPPoE dan Hotspot di Mikrotik RB941.

Cara konfigurasi VoIP (Kamailio) pada linux

Menambah link gambar atau foto di dalam Course di Moodle